Ekspor ke Jepang?

0

Indonesia merupakan negara pengekspor utama udang dan minyak kelapa sawit ke Jepang. Pada Mei lalu, Menteri Ekonomi, Perdagangan, dan Industri Jepang, Hiroshige Seko berkunjung ke Indonesia bertemu dengan Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita di Jakarta. Kunjungan tersebut bertujuan untuk mempererat kerjasama ekonomi Indonesia-Jepang terkait perdagangan, ekspor-impor, dan investasi. Jepang merupakan negara tujuan ekspor terbesar ke tiga Indonesia setelah Tiongkok dan Amerika Serikat. Beberapa komoditi ekspor Indonesia ke Jepang yaitu:

  1. Shrimps & prawns, frozen
  2. Nickel mattes
  3. Plywood, veneered panel & similar laminated wood
  4. Technically specified natural rubber
  5. Palm oil (excl crude) & fractions
  6. Unwrought tin, not alloyed
  7. (Ignition) wiring sets for vehicles
  8. Newsprint & uncoated paper(-board)
  9. Coffee, not roasted, not decaffeinated
  10. Footwear, rubber/plastic soles & leather uppers, nes
  11. Fish fillets, frozen
  12. Motor vehicles for the transport of persons, nes
  13. Jewelery, of precious metal, nes
  14. Molluscs & other aquatic invertebrates
  15. Contact lenses
  16. Palm kernel & babassu oil (excl crude) & fractions
  17. Footwear, rubber/plastic soles & textile uppers, nes
  18. Shrimps & prawns, prepared or preserved
  19. Wood in chips/particles
  20. Cocoa butter, fat & oil

Berdasarkan data BPS, pada tahun 2018 total perdagangan kedua negara yaitu sebesar US$37,4 miliar. Total ekspor Indonesia ke Jepang tercatat US$19.47 miliar naik 9.44% dari tahun sebelumnya. Namun, kenaikan ekspor ini diikiuti juga dengan naiknya laju impor senilai US$17.97 dari US$15.24 miliar. Meskipun begitu, Indonesia masih surplus US$1.5 miliar.

Untuk mengetahui info ekspor lebih lanjut, silakan kunjungi http://www.goexport.org

Share.
Leave A Reply

Exit mobile version