Ekspor Apa ke Uni Emirat Arab?

0

Sejak 1976 Indonesia telah melakukan hubungan kejasama diplomatik dengan UEA. Indonesia memiliki kantor kedutaan di Abu Dhabi dan UEA pun memiliki kantor kedutaan di Jakarta. Kerjasama tersebut antara lain Organisasi Perdagangan Dunia (WTO), Organisasi Non-Blok, dan Organisasi Kerjasama Islam (OIC). Negara kesatuan Arab melihat potensi Indonesia yang memiliki bahan baku berlimpah sehingga menarik perhatian mereka dalam berbagai bidang. Interaksi kerjasama antara Indonesia dan UEA masih terjalin dengan baik sampai sekarang. Bahkan pada tahun 2018 kemarin, Indonesia membuka House of Indonesia di Jeddah dengan tujuan agar Indonesia dapat meningkatkan ekspor ke negara-negara Arab. Pemerintah RI mengaharapkan agar peluang ini dapat dimanfaatkan oleh eksportir Indonesia. Daftar komoditi di bawah ini merupakan peluang lain yang bisa dilihat oleh eksportir yang ingin melakukan ekspor ke UEA.

Daftar komoditi di bawah ini merupakan komoditi ekpor ke negara Arab. Diantaranya yaitu:

  1. Garmen
  2. Kain rajutan
  3. Kertas tisu
  4. Makanan dan minuman
  5. Penerangan listrik
  6. Peralatan sinyal
  7. Rempah-rempah
  8. Herbal
  9. Kosmetik
  10. Furniture
  11. Underwear
  12. Batu bata, balok, ubin, dan lainnya
  13. Keramik
  14. Pintu kayu
  15. Jendela kayu
  16. Kayu lapis
  17. Bahan bangunan
  18. Lantai parket
  19. Pisau dapur
  20. Peralatan dapur
  21. Mesin industri
  22. Makanan
  23. Barang rumah tangga dari besi atau baja
  24. Cat akrilik atau vinyl
  25. Blockboard
  26. Produk kulit
  27. Gula
  28. Biskuit
  29. Wafer dan biskuit manis lainnya
  30. Jaket & Blazer wanita
  31. Kulit & kulit reptil mentah
  32. Kuda
  33. Kerajinan
  34. Seragam rumah sakit dan peralatan medis
  35. Peralatan X-Ray untuk Penggunaan Medis, Bedah atau Hewan (Tabung X-ray, Radiasi, dll)
  36. Produk karet
  37. Alat tulis

Menurut Konsulat Jenderal Republik Indonesia di Dubai, Uni Emirat Arab, Indonesia memandang PEA memiliki peran penting dalam perdagangan dunia terutama Dubai. Indinesia memanfaatkan Dubai sebagai hub perdagangan dunia yang dapat melakukan impor dan reekspor ke negara lainnya. Beberapa komoditi ekspor utama Indonesia ke PEA diantaranya yaitu mesin, kendaraan bermotor, peralatan listrik, suku cadang pesawat, produk dari kayu, batu berharga, makanan jadi, produk sayuran dan hewan, dan lain-lain.

Untuk mengetahui info ekspor lebih lanjut, silakan kunjungi http://www.goexport.org

Share.
Leave A Reply

Exit mobile version