Dalam rangka meningkatkan nilai ekspor nasional, pemerintah terus berusaha memperluas pasar dagang skala internasional. Indonesia telah banyak melakukan kerjasama dagang secara luas hampir ke seluruh penjuru dunia baik itu bilateral, multilateral, intergovermental, dan sebagainya. Termasuk, pada 2018 kemarin Indonesia dan European Free Trade Association (EFTA) akhirnya menandatangani perjanjian ekonomi dan investasi guna meningkatkan nilai keduanya dintara negara-negara EFTA malalui skema IE-CEPA (Indonesia-EFTA Comprehensive Economic Partnership Agreement).
EFTA atau Asosiasi Perdagangan Bebas Eropa didirikan pada 1960 oleh negara Swiss dan Norwegia. Anggota EFTA sekarang yaitu Swiss, Norwegia, Islandia, dan Liechtenstein. Indonesia sendiri menandatangani perjanjian dengan EFTA yang artinya Indonesia bekerjasama dengan empat negara tersebut. Dengan penandatanganan IE-CEPA, pasar Indonesia di Eropa semakin luas.
Menurut Kemenkeu.go.id, nilai perdagangan Indonesia dengan negara-negara EFTA menunjukkan peningkatan dalam satu dekade terakhir. Pada tahun 2018, ekspor Indonesia ke negara-negara EFTA (kecuali Liechtenstein) hanya USD480 juta, namun nilai tersebut naik menjadi 172,57% atau mencapai USD1,3 miliar pada tahun 2017. Dalam kerjasama ini, kedua negara akan mengurangi tarif hingga 90% atau lebih untuk produk-produk unggulan seperti kelapa sawit, perikanan, alas kaki, tekstil, furnitur, mesin, elektronik, farmasi, dan lain-lain. Hal ini sangat penting bagi Indonesia karena yang selama ini mengandalkan keringanan tarif dari Generalized System of Preference (GSP).
Indonesia baru meneken tanda tangan seluruh konten kerjasama setelah 15 putaran perundingan pada 16 Desember 2018 di Jakarta. EFTA memiliki reputasi terpercaya sebagai mitra dagang dan investasi untuk sistem kerjasama jangka panjang. Bahkan dalam sepuluh tahu terakhir, perdagangan barang EFTA lebih cepat dibandingkan perdagangan dunia. Perjuangan Indonesia untuk bisa bisa menajadi mitra dagang EFTA telah dimulai sejak tahun 2011 lalu. Sekarang, tugas Indonesia adalah meningkatkan ekspor dengan memanfaatkan perjanjian ini.
Untuk mengetahui info ekspor lebih lanjut, silakan kunjungi http://www.goexport.org